LOMBA MENEMBAK TEMPUR TINGKAT ASEAN DIMULAI, SIAPAKAH YANG AKAN MENJADI JUARA??

LOMBA MENEMBAK TEMPUR TINGKAT ASEAN DIMULAI, SIAPAKAH YANG AKAN MENJADI JUARA??

ASEAN Armies Rifle Meet(AARM) 2016 telah dibuka setelah upacara bendera bersama kontingen penembak tempur dari 10 negara ASEAN di AARM Grandstand, Camp O’Donnell, Capas, Tarlac, Filiphina. Kontingen yang bersaing antara lain dari negara Indonesia,Singapura, Vietnam, laos, Brunei, Filiphina, Thailand, Myanmar, Kamboja, dan Malaysia.

Acara menembak internasional ini akan mencapai puncaknya pada 7 Desember mendatang. AARM adalah kompetisi menembak tahunan antar tentara di Asia Tenggara.

PELUANG INDONESIA MENJADI JUARA AARM 2016.

                                                          TNI juara AASAM

Indonesia sangat berpeluang menjadi juara umum di kejuaraan menembak AARM ini karena melihat reputasi TNI yang baik dari sekian banyak lomba menembak y6ang telah diikuti diantaranya adalah AASAM di Australian dimana TNI menjadi juara umum 8x berturut turut dalam kejuaraan tersebut, TNI saat mengikuti kejuaraan menembak AASAM menggunakan senapan produksi dalam negeri yakni SS-2 V4 dan V5 dari Pt.Pindad, Bandung, Indonesia.

 Hal ini tentu membuktikan bahwa kekuatan TNI tidak bisa diragukan karena dalam kejuaraan menembak AASAM di Australia tim TNI harus berhadapan dari tim dari negara-negara yang notabene kekuatan militer mereka lebih kuat diantaranya AS,China,Jepang, dan tuan rumah sendiri. Bahkan dikejuaraan AASAM tim dari negara yang memiliki kekuatan militer kuat mencurigai jika senjata buatan Indonesia menggunakan sistem yang sangat canggih bahkan lebih canggih dari buatan negara-negara tersebut dan meminta agar tim TNI membongkar senjata SS-2 V4nya, namun ditolak mentah-mentah oleh TNI. Maka dari itu peluang TNI untuk menjadi juara di kejuaraan menembak AARM ini sangatlah besar dan sekaligus juga sebagai promosi produk-produk militer buatan dalam negeri yang sangat berkualitas.

Bravo TNI